Laman

Jumat, 31 Maret 2017

Resensi : Teacher's diary (Thai film)

"Merasa jatuh cinta pada orang yang tak pernah ditemui? Emang bisa?"

Hari ini aku membuka-buka kembali laptopku karena bosan. Biasanya rasa bosan kuisi dengan beberapa aktivitas yang membuatku merasa lebih baik. Menulis-nulis seperti sekarang ini, atau sekedar menonton film-film yang ada di laptopku. 

Setelah mencari-cari film, akhirnya aku dapatkan sebuah film yang belum pernah kutonton sama sekali. Judulnya Teacher's diary. Film tersebut merupakan film percintaan buatan negeri Gajah Putih, Thailand. Awalnya aku tak terlalu tertarik dengan alur ceritanya, namun setelah beberapa jalan kuikuti, ternyata filmnya sangat bagus. Recomended banget untuk di tonton.
Teacher's Diary merupakan film yang mengisahkan tentang cinta. Namun pengemasan dan jalan ceritanya sangat bagus dan ispiratif. Tidak seperti film cinta yang biasanya. Adegan di akhir ceritanya juga membuatku benar-benar penasaran dan merasa tak sabar untuk melihatnya.

Oke kembali ke cerita Teacher's Diary.

Dimulai dari cerita 2 tokoh utama yang memerankan masing-masing menjadi guru. Tokoh utama wanita bernama Bu Ann, dan tokoh utama pria bernama pak Song. Keduanya menjadi guru di sebuah sekolah bernama sekolah kapal.

Sekolah kapal sendiri merupakan sekolah cabang dari sekolah utama yang berada di kota. Letaknya berada di tengah perairan. Murid-murid yang bersekolah di sekolah kapal merupakan anak-anak dari nelayan di sekitar perairan tersebut. 

Dalam cerita, 2 tokoh berperan dalam setting waktu yang berbeda. Pada awalnya, penokohan lebih terlihat pada karakter utama laki-laki, namun diakhir justru sebaliknya. Bu Ann lebih dulu mengajar sedangkan Pak Song meneruskan mengajar di sekolah kapal setelah Bu Ann pergi.

Suatu hari pak Son menemukan sebuah diary diatas papan tulis. Diary tersebut merupakan curhatan sehari-hari bu Ann selama mengajar di sekolah kapal. Lembar demi lembar Pak Song membacanya hingga tak sadar, ia jatuh cinta pada pemilik diary tersebut.

Jatuh cinta pada orang yang belum pernah ditemui? Dalam film inilah hal unik tersebut terjadi.

Ya, hal unik dari cerita ini pada cara masing-masing tokoh saling jatuh cinta. Cerita ini menurutku lebih mengarah pada inti " Pertemuan jodoh dengan cara yang unik" dan secara tersirat menyampaikan pesan bahwa "Jodoh itu akan selalu satu vibrasi, artinya memiliki kesamaan satu sama lain"

Penasaran dengan ceritanya?


Dijamin ketika melihatnya, akan ada beberapa hal menarik. Tak lupa, didalamnya ada sisipan komedi yang membuat mulut ingin tertawa lepas.

Aku gak akan spoiler terlalu banyak deh. Pokoknya bagus banget ceritanya. Untuk film ini aku beri nilai 10, artinya aku menyukainya. Review film ini bikin aku jadi baper. Coba yang udah nonton, baper gak nih?

Post By : Nurul Mutiara R.A (Manajemen 2013 A UNY)
Resensi pendek film Thailand (di kamar kos, Yogyakarta)

3 komentar:

Mohon tidak memberikan komentar dengan link hidup karena akan langsung dihapus dan ditandai spam