Minggu, 04 Desember 2016

Ride safely Love your Family Learn with Yamaha Riding Academy


Selama saya melakukan perjalanan, saya sering menemui slogan-slogan dipinggir jalan yang sengaja dipasang oleh pihak kepolisian lalu lintas.

Slogan tersebut dibuat untuk membangun kesadaran para pengendara bahwa keselamatan merupakan hal yang penting. Keselamatan pribadi berpengaruh terhadap banyak orang, termasuk keluarga yang menunggu di rumah.

Berbicara mengenai keselamatan, saya pernah mendapat berita buruk mengenai teman saya yang meninggal karena kecelakaan. Tepatnya tahun 2015. Eko teman saya ketika smp meninggal karena motornya tertabrak truk. 

Menurut keterangan dari teman-teman saya, dia berniat mendahului truk didepannya. Namun karena kurang ancang-ancang, bagian belakang motornya menyenggol truk. Akibatnya motor yang dikendarai oleng dan masuk kebawah truk. 

Berita kematian teman saya itu tentu membuat pilu banyak orang dan saya yakin keluarga yang ditinggalkan pun merasa sangat kehilangan. Oleh karena itu keselamatan merupakan poin penting bagi pengendara ketika berada di jalanan.

Berdasarkan informasi dari SuaraSurabaya.net jumlah kecelakaan selama 6 bulan terakhir mengalami kenaikan di tahun 2016. Dan yang mendominasi kecelakaan itu adalah sepeda motor.

Dalam media online tersebut, AKP Warih Hutomo selaku satlantas Polrestabes Surabaya menyatakan sejumlah 806 motor, 153 mobil, 74 mobil dan 3 bus mengalami kecelakaan. 

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa kendaraan roda 2 menyumbang angka yang cukup besar dalam kecelakaan lalu lintas. Itu masih diwilayah Surabaya. Di wilayah lain memungkinkan angka yang hampir sama karena kenaikan jumlah motor di jalanan bertambah secara nasional.

Berikut merupakan data pembelian motor di 10 propinsi 


Kenaikan jumlah pembelian sepeda motor yang ada di Indonesia saat ini juga berpengaruh pada padatnya aktivitas jalanan. Padatnya aktivitas di jalan tentu akan berpengaruh terhadap keselamatan setiap pengguna jalan. Apalagi masih banyak pengguna jalan yang belum taat aturan dan melakukan pelanggaran seperti menerobos lampu merah, tidak memakai helm dan alat keselamatan penunjang, mengendarai diatas batas normal dan masih banyak lagi.

Para pengendara perlu memahami safety riding yang tepat. Bahkan saya sendiripun belum memahami pentingnya berkendara agar bisa safety. Seperti apa sih berkendara yang safety itu?

Minggu, 27 November 2016

Hari jumat tanggal 25 November 2016, saya dihubungi salah satu blogger Jogja yakni Mas Wawan untuk ikut dalam salah satu acara blogger dan vlogger Jogja yang diadakan oleh Yamaha. Acara tersebut dilaksanakan di Stadion Meguwoharjo Sleman, bertempat di homebase YRA (Yamaha Riding Academy). 
Saya dan yang lainnya mengikuti kegiatan tersebut dengan rundown acara sebagai berikut :

  1. Registrasi peserta
  2. Pembukaan
  3. Teori Safety Riding
  4. Praktik Safety Riding
  5. Ishoma
  6. Praktik Safety Riding
  7. Pembagian Sertifikat dan penutupan.

Pukul 6.30 di hari minggiu saya dan rekan-rekan blogger lainnya berangkat ke Stadion Maguwoharjo. Sesampai disana ternyata acara masih belum mulai sehingga saya dan 2 peserta lain berjalan-jalan dulu mengelilingi stadion.

Sekitar pukul 7.30 lebih semua orang sudah mulai berkumpul memadati halaman homebase YRA. Saya dan yang lainnya segera merapat untuk melakukan registrasi.


Setelah itu segera dilanjut dengan pembukaan dan juga materi secara teoritis mengenai keselamatan berkendara oleh para instruktur dari Yamaha.

Materi berlangsung selama kurang lebih 2 jam. Banyak hal yang di ulas oleh pak Instruktur.
salah satunya adalah penjelasan mengenai faktor-faktor yang bisa menyebabkan kecelakaan saat diperjalanan 

1. Manusia

Manusia merupakan bagian sentral dari semuanya. Meskipun satu sama lain faktor tak bisa dipisahkan. Manusia yang mengendalikan kendaraan yang digunakannya. Manusia yang menentukan akan menggunakan keselamatan dan juga cara berkendara seperti apa. meskipun setiap kematian merupakan takdir Tuhan, namun manusia juga punya peranan mengendalikan karakter mereka ketika berada di jalan. Faktor manusia juga menentukan safetymind ketika berkendara, yakni pola-pola yang pikiran bangun untuk berkendara dengan baik dan aman.

2. Lingkungan

Lingkungan yang dimaksud disini adalah kondisi jalan. Ketika jalan yang dilalui berkelok-kelok, maka itu akan mempengaruhi pengendara dalam menentukan kecepatan. Cuaca dan kondisi dari jalan juga berpengaruh terhadap keselamatan pengendara. jalan yang banyak lubangnya juga bisa membahayakan pengendara.

3. Kendaraan

Performa kendaraan juga perlu diperhitungkan. Ban masih baik atau tidak, oli, bensin dan juga  rem masih layak atau harus diganti. Swemuanya harus diperiksa sebelum melakukan perjalanan.

Oh iya berbicara mengenai Safety Riding, standar keselamatan berkendara yang baik ditentukan oleh setiap hal yang harus dipersiapkan para pengendara. Helm yang sesuai standar, jaket yang tebal, pelindung siku dan kaki, sepatu dan juga pakaian yang memudahkan pengendara dalam bergerak.
Selain itu kesadaran untuk menghargai pengguna jalan lain juga penting. Misalnya saja anak-anak, orangtua, dan orang-orang penyandang difabilitas.


Pengendara yang cerdas adalah pengendara yang bisa menghargai pengguna jalan lain. Itu merupakan kata-kata yang saya dapatkan dari dosen saya. Dan kata-kata tersebut juga selalu saya pegang ketika saya berkendara di jalanan. 

Pengalaman berkesan saat ikut kegiatan di YRA

Oh iya selama saya mengikuti kegiatan tersebut, saya mempunyai pengalaman-pengalaman yang tak terlupakan. Khususnya untuk saya sendiri. Yang pertama, sebenarnya  saya baru belajar mengendarai motor ketika di Jogja ini. Jadi bisa disimpulkan kalau saya belum terlalu ahli dalam berkendara. Latihan minggu lalu sebenarnya membuat perasaan saya dag dig dug dear. Bisa gak?? Bisa gak?? Kata-kata itu yang berputar-putar dikepala saya. Haha

Kedua, saya juga jadi bisa coba-coba mengendarai motor kopling. Sekalian latihan beranilah. Yang bisa mengendarai motor kopling rata-rata laki-laki. Saya tidak mau kalah dan menyerah untuk mencoba mengendarainya.
Dan dari semua pengalaman, yang paling berharga adalah saya jadi bisa memahami ilmu safety riding dari ahlinya langsung. Saya juga bahagia bertemu dengan sahabat-sahabat blogger dan vlogger yang kece badai.
Gambar diatas merupakan praktik riding yang dilakukan peserta pelatihan.

Dari pengalaman dan juga ulasan-ulasan yang diberikan oleh para instruktur, saya jadi cukup memahami pentingnya berkendara dengan safety.

Pengalaman bersama kalian merupakan pengalaman yang sangat berarti dan menyenangkan. Hehe


Seperti apapun keselamatan pengendara adalah hal terpenting yang harus ditanamkan dalam pikiran (Safetymind) sebab keluarga menunggu dirumah, sebab setiap orang tak akan rela jika orang tersayang celaka ketika diperjalanan.

Ride safely, love your family :)

Post by Nurul Mutiara Risqi A 

4 komentar:

  1. Ada si dia yang menunggumu dengan setia. #eh keep safety riding

    BalasHapus
  2. Kayak tulisan di belakang truk itu ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak. kadang tulisan dibelakang truk. Pernah aku juga lihat di banner pinggir jalan pas mudik dulu :D

      Hapus

Mohon tidak memberikan komentar dengan link hidup karena akan langsung dihapus dan ditandai spam